Simple blog yang berisi corat coret pemiliknya. Bagi yang sudah berkunjung jangan lupa isi buku tamu ya. Enjoy read it! ^^
RSS

Wise Word

"kurangi mengeluh, perbanyak bersyukur, dengan begitu hidup akan terasa lebih bahagia . ."

Saturday, May 7, 2011

Jatuh Lagi, tapi Harus Bangun Lagi

        Semua orang pasti pernah merasakan yang namanya jatuh. Waktu masih balita dulu, saat baru belajar jalan, pasti pernah merasakan yang namanya jatuh. Waktu kecil dulu, saat pertama belajar naik sepeda, pasti pernah merasakan jatuh juga. Sampai saat sekarang sudah besar pun, manusia gak luput dari yang namanya jatuh, entah itu jatuh dalam makna denotasi maupun konotasi. Jatuh secara fisik memang sakit, bahkan ada yang menimbulkan luka. Tapi ada juga jatuh yang tidak menimbulkan luka fisik, tapi bisa menghancurkan harapan dan mematahkan semangat, yaitu jatuh dalam kegagalan.


        Mungkin inilah yang sedang aku rasakan saat ini. Jatuh, lagi dan lagi. Jatuh untuk hal yang sama di tempat yang berbeda. Untuk jatuh yang pertama mungkin aku masih bisa bangkit, tapi setelah jatuh yang kedua ini, aku gak yakin apa masih bisa dan berani untuk bangkit lagi? Rasa percaya diriku perlahan menguap. Apa aku masih bisa berharap dan mengejar impian lagi? Walau sudah mengantisipasi dari jauh hari, tapi tetap gak bisa membohogi perasaan sendiri kalau aku merasa sedih dan kecewa dengan diriku sendiri. Perasaanku yang dari kemarin sebenarnya memang udah gak enak tapi masih bisa ditahan, sekarang akhirnya semakin bertambah. 

     Kali ini aku kebingungan harus gimana menghilangkan rasa sedih ini. Ingin berkeluh kesah dan mengeluarkan semua yang mengganjal di hati pada seseorang, tapi gak bisa, sekarang bukan saat yang tepat karena hanya akan menambah bebannya saja. Padahal saat ini aku sangat membutuhkan semangat dan kata-kata bijaknya yang bisa menenangkan hati. Tapi sekarang aku harus bisa mencari cara menenangkan diri ini sendiri. Selepas sore mengerjakan tugas dengan teman-teman, aku berjalan tanpa arah yang jelas, menelusuri lorong-lorong kampus. Akhirnya kakiku memilih untuk mengarah ke suatu tempat, ramai sekali, tapi kenapa aku merasa sepi? Aku memasuki salah satu ruangan diantaranya, gak seramai biasanya di dalamnya, tapi bagus juga, suasana nya pun gak memperburuk suasana hatiku, cukup bisa membantu ku melupakan rasa sedih. Kurang lebih 3 jam aku di sana, lalu aku pergi, jalan kaki keluar kampus, sendiri. Kadang aku menikmati berjalan sendiri menyusuri tepian jalan, banyak yang bisa aku pikirkan dan rasakan di situ. Malam ini malam minggu, tapi terasa cukup sepi. Aku mampir ke salah satu penjual yang aku sudah lumayan jarang ke situ, penjual singkong keju. Aku cari makanan lain, dan akhirnya aku memilih membeli coklat. Katanya coklat bisa menghilangkan BT, semoga juga bisa memperbaiki suasana hatiku saat ini. Selepas itu aku mampir ke tempat salah seorang teman yang sudah lumayan lama aku gak main ke tempatnya. Kami mengobrol kurang lebih selama 1 jam, lumayan bisa melupakan rasa sedihku lagi. Sekitar pukul 21.30 aku kembali ke kost an ku, makan singkong keju, lalu menulis sambil mendengarkan musik dan menikmati coklat yang tadi kubeli. Suasana hatiku sudah lebih baik sekarang.
         Kegagalan itu memang menyakitkan,, semua orang juga tau itu. Tapi tanpa merasakan kegagalan, kita gak akan pernah bisa merasakan nikmatnya kesuksesan. Tanpa kegagalan, kita gak bisa merasakan pentingnya arti sebuah perjuangan. Kegagalan memberi kita waktu untuk belajar lebih. Kegagalan bisa mengajarkan kita akan arti kehidupan, melihat hidup dari sisi yang lain, hidup tidaklah mudah, hidup butuh perjuangan dan persaingan. Jangan selalu memandang buruk kegagalan karena mungkin saat satu pintu tertutup untuk kita sebenarnya ada pintu lain yang terbuka untuk kita. Mungkin kita bukan orang yang tepat untuk memasuki pintu itu, atau pintu itu bukanlah pintu yang tepat buat kita. Apa yang kita inginkan, belum tentu yang terbaik untuk kita, Allah lah yang maha tau apa yang terbaik bagi hambanya.
        Aku selalu berusaha berpikir positif untuk menenangkan diriku saat sedang terjatuh dan mengingat motto hidupku, "selalu berusaha mencari hikmah dari setiap kejadian". Semua ini pasti ada hikmahnya. Aku boleh saja sedih dan kecewa, tapi gak boleh terlalu lama. Aku hanya butuh waktu. Dan aku yakin, orang yang sangat bersemangat seperti aku ini pasti gak butuh waktu lama untuk bisa bangkit lagi. Seorang ilmuwan saja pernah mengalami berkali-kali kegagalan sebelum akhirnya berhasil mendapatkan hasil penemuannya. Aku gak boleh mengeluh dan patah semangat! Aku akan tetap bermimpi dan mengejar impian-impianku yang lain! 
"Mimpi adalah kunci untuk kita menaklukan dunia . .

. . Berlarilah dan terus tertawa meski dunia tak seindah surga . ." :)

Read Comments
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Post a Comment